AMI Minta Kajagung Copot Kajari Lamongan dan Jajarannya, Baihaki Akbar Angkat Bicara Menduga Tidak Profesional dan Dinilai Lamban

Notification

×

Tag Terpopuler

AMI Minta Kajagung Copot Kajari Lamongan dan Jajarannya, Baihaki Akbar Angkat Bicara Menduga Tidak Profesional dan Dinilai Lamban

Senin, 27 November 2023 | November 27, 2023 WIB Last Updated 2023-11-27T14:47:31Z

Lamongan (MNC) - Ada apa dengan kinerja Kejaksaan Negeri Lamongan yang dimana sampai detik ini belum ada perkembangan terkait laporan dari Aliansi Madura Indonesia (AMI) terkait dugaan korupsi pengelolaan Retribusi Parkir dan Retribusi Masuk wisata religi Sunan Drajat.


Aliansi Madura Indonesia (AMI) sungguh sangat kecewa dengan ketidak profesionalan dan kinerja Kajari Lamongan dan jajarannya, yang hingga sampai detik ini laporan dari Aliansi Madura Indonesia (AMI) belum juga ditindaklanjuti.


Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia (AMI) Baihaki Akbar, meminta kepada Jaksa Agung RI untuk segera mencopot Kajari Lamongan dan jajarannya dikarenakan dinilai sangat lamban dalam menindak lanjuti laporan dugaan tindak pidana Korupsi.


"Banyak sekali kasus dugaan tindak pidana Korupsi yang hilang seperti ditelan bumi, diantaranya kasus dugaan korupsi Pembangunan RPHU, Kasus dugaan korupsi pokir tahun 2017, dan kasus OTT Lurah Tlogoanyar, ungkap Baihaki Akbar, Senin (27/11/2023).


"Maka dengan ini kami pastikan dalam waktu dekat kami akan turun melakukan aksi demo besar-besaran di Kejati Jatim untuk meminta Kajari Lamongan dan jajarannya untuk dicopot.


Selain itu, kami juga meminta semua kasus dugaan korupsi yang dilaporkan oleh beberapa organisasi untuk segera di tindak lanjuti dan ditangani secara profesional, pungkas Ketum AMI Baihaki Akbar.